London Big Ben

   Kita beralih kepada ikon negara inggris yaitu Big Ben ,mari kita bahas.

( London Big Ben )

   Nama menara jam di London yang sangat populer adalah Big Ben. Bisa dibilang bahwa Big Ben adalah menara yang menjadi ikon paling terkenal dari London, Inggris. Menariknya, banyak orang mengira bahwa Big Ben adalah keseluruhan dari bangunan menara jam tersebut. Padahal, sebenarnya, Big Ben adalah nama lonceng yang terdapat di dalam menara jam tersebut.

   Berdasarkan buku Big Ben: The Bell, the Clock and the Tower, Peter MacDonald, (2004), nama menara jam di London yang menampung lonceng Big Ben ini resmi dikenal sebagai Elizabeth Tower. Sebelumnya dikenal sebagai Clock Tower.

   Letaknya ada di sebelah utara Gedung Parlemen Britania Raya di Westminster, London. Menara ini dibangun pada tahun 1858 dan pada tanggal 31 Mei 2009 menara ini tepat berusia 150 tahun, memiliki tinggi bangunan sekitar 96 meter. Lonceng Big Ben merupakan salah satu lonceng terbesar di dunia yang masih berfungsi. Lonceng ini memiliki berat sekitar 13,5 ton dan pada awalnya dinamai "Great Bell of Westminster". Tapi, seiring berjalannya waktu lonceng ini lebih dikenal dengan nama Big Ben.

(Ai Version)

   Big Ben sering muncul dalam film, acara televisi, dan media lainnya, yang semakin memperkuat statusnya sebagai simbol populer dari London. Adanya Big Ben dalam budaya populer telah memperkuat daya tariknya di mata masyarakat dunia.

   Jam ini terkenal karena ketepatannya. Pendesainnya adalah seorang pengacara dan horologis amatir Edmund Beckett Denison, dan George Airy, seorang Astronom Kerajaan. Jam ini dibuat oleh Edward John Dent, yang menyelesaikannya pada tahun 1854. Namun menara Big Ben belum selesai saat itu sampai tahun 1859.

(Big Ben saat siang)

   Menara ini dibangun sebagai bagian dari rencana pembangunan istana baru oleh Charles Barry, setelah Istana Westminster yang lama telah hancur akibat kebakaran pada malam 22 Oktober 1834. Menara ini tingginya 96.3 meter (316 kaki) dan dibangun dengan gaya Gothik Victoria. 61 meter (200 kaki) di bawah jam terbuat dari bata yang dilapisi oleh batu, sedangkan puncak menara ditopang dengan rangka besi yang dibuat dari besi leleh. Menara ini dibangun di atas tanah berukuran 15 meter kali 15 meter, fondasi terbuat dari beton setebal 3 meter (9 kaki), pada kedalaman 4 meter (13 kaki) di bawah permukaan. Semua sisi jam tingginya 55 meter (180 kaki) dari atas tanah.

   Karena berubahnya kondisi tanah sejak pembangunannya, Menara Big Ben sedikit miring ke barat laut kurang lebih 220 milimeter (8.66 inci), menara ini miring setiap tahun sebanyak beberapa milimeter ke arah timur dan barat dikarenakan efek thermal.

   Jam dan lonceng Big Ben didesain oleh Augustus Pugin. Jam ini diletakan pada sebuah kerangka besi berukuran 7 meter (23 kaki), ditopang dengan 312 kepingan kaca opal, sehingga mirip seperti jendela berwarna. Beberapa keping gelas kemungkinan dibuang untuk pemeriksaan. Loncengnya dilapisi seluruhnya dengan emas.

(Bagian jam Big Ben)

Pada bagian bawah jam, di setiap sisi jam, terdapat tulisan:

DOMINE SALVAM FAC REGINAM NOSTRAM VICTORIAM PRIMAM

Tulisan tersebut diterjemahkan dalam bahasa Latin yang berarti "Oh Tuhan, lindungi Ratu Victoria yang Pertama".

   21 Agustus 2017: Akan dilakukan perbaikan besar besaran pada menara jam sehingga lonceng diperkirakan tidak akan berbunyi hingga tahun 2021. Tepat pukul 12:00 waktu setempat terdengar dentingan terakhir sebelum masa perbaikan besar berlangsung, dentingan terakhir tersebut menjadi pusat perhatian warga dan turis di London yang berada di sekitar Big Ben serta menjadi sorotan dunia melalui siaran berita BBC. Jam dan loncengnya tetap digunakan saat malam Tahun Baru dan hari besar lainnya.

Sumber: 

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Big_Ben

https://m.kumparan.com/berita-terkini/big-ben-nama-menara-jam-di-london-yang-populer-22IrNQS8DOw